Ikuti Tips untuk Merawat Ban Mobil
Mobil tidak akan bisa jalan tanpa adanya ban. Karena itulah ban mobil adalah komponen paling penting dalam kendaraan. Bila ban dirawat dengan baik, Anda akan dapat menghemat uang dan bisa aman dalam melakukan perjalanan
Merawat ban mobil juga akan menambah umur pakainya, meningkatkan efisiensi bahan bakar, meningkatkan performa berkendara, dan yang terpenting, berkontribusi pada keselamatan Anda dan penumpang. Jadi, ikuti tips merawat ban ini agar perjalanan bisa berjalan dengan lancar.
Tips untuk Merawat Ban Mobil
Sebelum melakukan perjalanan pastikan kendaraan Anda dalam keadaan baik, apalagi ban harus aman agar selamat sampai tujuan. Berikut caranya:
1. Jaga Agar Ban Tetap Terisi Angin dengan Benar
Sebelum melakukan perjalanan, pastikan Anda sudah memeriksa angin ban terisi dengan benar. Pasalnya, bila angin berada di level bawah atau terlalu berlebihan akan dapat mengurangi akselerasi kendaraan, pengereman, dan mengganggu kenyamanan dalam menyetir.
Berikut panduan tekanan angin yang benar:
- Jika angin ban terisi 70%, akan ada setidaknya satu ban yang mengalami masalah inflasi.
- Jika angin ban terisi 23%, setidaknya akan ada satu ban yang kurang angin lebih dari 20%, dan ini akan meningkatkan konsumsi bahan bakar kendaraan serta mengurangi masa pakai ban.
- Jika angin ban terisi 17%, setidaknya ada satu ban mobil yang mengalami peningkatan lebih dari 20%, yang mengakibatkan keausan ban yang berlebihan dan bisa berakibat buruk pada kendaraan.
2. Periksa Ban Teratur, Terutama Sebelum Melakukan Perjalanan Jauh
Ketika Anda memeriksa tekanan ban atau mencuci mobil, lakukan pemeriksaan fisik ban. Perhatikan apakah ada retakan pada tapak ban, muncul benjolan, atau mungkin ada paku kecil yang menancap sehingga membuat ban mobil bisa bocor. Jika Anda menemukan salah satunya, ban perlu segera diganti.
Jadi, sebelum melakukan perjalanan, pastikan untuk memeriksa kembali tekanan dan fisik ban sebelum meninggalkan rumah. Jauh lebih mudah untuk memeriksa ban dalam keamanan dan kenyamanan garasi daripada memeriksanya di sisi jalan raya.
3. Putar Ban Secara Teratur
Untuk mempertahankan keausan tapak yang rata dan untuk mendapatkan masa pakai maksimal dari ban, putar ban secara teratur dan berkala. Setidaknya, putar setiap 6.000 hingga 8.000 km.
Dengan memutar ban, Anda akan dapat mengetahui kondisi tapak ban yang halus rata atau tidak. Sebab, kondisi ini akan menjadi poin penting dalam kenyamanan berkendara selama diperjalanan nanti.
4. Jangan Menunggu Sampai Ban Benar-Benar Rusak Untuk Diganti
Lama pemakaian dan jarak menjadi faktor yang mempengaruhi keausan ban. Jika aktivitas Anda dengan mobil cukup intens dan padat sebelum perjalanan, bisa saja ban sudah menunjukkan tanda-tanda keausan.
Oleh karena itulah, hindari menunggu ban mobil hingga benar-benar aus sampai tapaknya berubah halus untuk mengganti. Sebisa mungkin, jika ban sudah menunjukkan tapak yang halus, segera ganti dengan yang baru.
5. Jangan Mencampur Dan Mencocokkan Ban Secara Asal
Meskipun kelihatannya lebih hemat biaya untuk mengganti satu atau dua ban sekaligus, memiliki ban yang tidak cocok dapat menyebabkan keausan tapak yang cepat dan tidak merata atau bahkan menyebabkan masalah mekanis.
Oleh karena itu, hindari untuk mencampur dan mencocokkan ban secara asal. Gunakan ban yang direkomendasikan demi keamanan, kenyamanan, dan keselamatan selama perjalanan.
Tips-tips tersebut dapat Anda gunakan untuk merawat ban mobil dalam kondisi apa pun, tidak hanya untuk bepergian jauh atau sebelum melakukan perjalanan. Penting untuk diingat, agar selalu mengecek dan memastikan ban dalam kondisi yang baik sebelum bepergian.
Cek keadaan ban Anda tentunya hanya di bengkel Suzuki resmi terdekat atau anda bisa langsung jadwalkan kunjungan anda melalui website Resmi Suzuki di https://suzukiaceh.co.id/ & dapatkan jadwal yang sesuai dengan keinginan anda.