- Pengertian Rem Tromol
- Fungsi Rem Tromol
- Komponen Penyusun Rem Tromol
Kenali Fungsi Return Spring Pada Mobil.
Return spring adalah salah satu komponen mobil yang harus bisa berfungsi dengan baik. Karena ia sendiri merupakan elemen penyusun rem tromol. Maka demikian, penting untuk mengetahui fungsi dari komponen satu ini supaya bisa mendeteksi kendalanya.
Dengan kendala yang biasanya ditandai oleh malfungsi pegas pembalik ini, maka Anda bisa segera mengupayakan perbaikan. Jadi, ayo ketahui fungsi-fungsi dari komponen satu ini lewat informasi berikut!
Sekilas Tentang Rem Tromol dan Return Spring
Sebelum mengenal komponen spring ini, maka sebaiknya pahami dulu tentang naungannya, yaitu rem tromol. Nah, memang apa sih rem tromol ini? Apa saja fungsinya dan komponen penyusunnya? Penasaran? Di bawah ini adalah penjelasan ringkasnya:
Jadi, komponen ini merupakan komponen dimana return spring bernaung. Daya pengeremannya sendiri asalnya dari gesekan antara drum atau rem tromol dengan kampas di pelapis sepatu komponen itu sendiri.
Memiliki nama lain yaitu drum brake, komponen satu ini memiliki 2 fungsi. Pertama, sebagai perangkat untuk memperlambat maupun menghentikan kendaraan untuk melaju. Kedua, sebagai pengunci untuk roda belakang saat parkir.
Komponen satu ini memiliki 11 elemen penyusun. Diantaranya yakni tromol rem, shoe hold spring, leading shoe, pegas pembalik, silinder roda, backing plate, parking clever, anchor pin, kampas, trailing shoe, dan adjusting lever.
Nah, itu dia sekilas tentang rem tromol. Setiap masing-masing elemen atau komponen penyusun rem tromol pastinya memiliki peran atau fungsi tersendiri. Karena pembahasan berfokus pada pegas pembalik.
Fungsi Return Spring dalam Rem Tromol
Komponen yang disebut sebagai pegas pembalik ini memiliki tanggung jawab, yakni berperan sebagai pembalik status brake shoe setelah terjadi pengereman. Letaknya sendiri berada di kedua sepatu rem pada mekanisme rem tromol.
Untuk lebih mudah memahaminya, fungsi return spring adalah mengembalikan posisi kampas rem supaya kembali pada kedudukan awal saat tidak berlangsung pengereman maupun pedal rem tidak Anda injak.
