Jangan Disepelekan, Ini Fungsi Water Repellent pada Mobil Saat Musim Hujan.
Water repellent adalah sejenis cairan tahan air yang dapat melindungi permukaan mobil, terutama bagian kaca samping dan kaca spion. Selain menggunakan wiper, cairan ini sangat penting untuk diaplikasikan pada mobil saat musim hujan.
Pada dasarnya, cairan tahan air ini akan memberi efek khusus yang mampu mencegah air menempel di permukaan mobil. Bisa dibilang, cara kerjanya mirip seperti permukaan daun talas yang tidak basah meskipun terkena air.
Fungsi Water Repellent pada Mobil di Saat Musim Hujan
Pada dasarnya, cara kerja dari cairan repellent adalah dengan membentuk lapisan hidrofobik (anti air) sebagai lapisan pelindung yang membuat air tidak mudah menempel. Ini membuat air akan membentuk tetesan kecil yang lebih mudah mengalir dari suatu permukaan.
Dengan teknologi ini, Anda dapat melindungi mobil dari kerusakan akibat air dan air hujan, contohnya karat dan jamur yang dapat mengotori bagian permukaan kaca dan cat mobil. Berikut ini rincian fungsi utama dari alat ini:
- Melindungi Cat Mobil
Jika mobil Anda sering terkena air hujan, hal ini bisa merusak cat mobil Anda dan membuatnya terlihat kusam. Untuk itu, cairan repellent dapat membantu melindungi cat mobil dari air hujan dan kerak yang terbentuk akibat pengaruh lingkungan.
- Mencegah Jamur dan Karat pada Kaca
Kaca mobil yang terus terkena air hujan dan kotoran lebih rentan mengalami kerusakan akibat jamur dan karat. Dengan mengaplikasikan cairan ini pada kaca mobil, air hujan dan kotoran akan terus mengalir dan tidak menempel pada kaca.
- Membantu Menjaga Jarak Pandang
Saat berkendara di musim hujan, Anda pasti pernah mengalami jarak pandang yang terganggu akibat gerimis atau hujan lebat. Agar wiper berfungsi lebih maksimal, Anda juga bisa menambahkan cairan repellent untuk menjaga jarak pandang.
Cara Mengaplikasikan Water Repellent pada Mobil
Lalu, bagaimana cara mengaplikasikan cairan repellent ke mobil Anda? Berikut langkah-langkah yang bisa dijadikan sebagai panduan:
- Bersihkan Permukaan Mobil
Pertama-tama, bersihkan permukaan mobil dan kaca dengan baik. Pastikan permukaannya sudah bersih dari kotoran, debu, dan minyak agar lapisan repellent dapat menempel dengan baik.
- Pilih Jenis Water Repellent
Pada dasarnya, ada 2 jenis repellent yang bisa digunakan, yaitu tipe cairan, spray, dan wipe on. Saat ini, yang paling umum digunakan adalah jenis spray, sebab bisa menjangkau permukaan mobil secara lebih luas dengan cara disemprotkan.
- Aplikasikan Repellent
Jika menggunakan jenis wipe on, Anda bisa langsung mengusapkannya pada permukaan mobil. Namun jika menggunakan semprotan atau cairan, aplikasikan cairannya ke microfiber atau kain lembut lalu usapkan ke kaca dan permukaan mobil.
- Ulangi Sampai Dua Kali Lapisan
Cairan repellent harus diaplikasikan secara merata dan menyeluruh. Jika dirasa kurang, Anda bisa menambahkan lapisan kedua dengan mengulangi cara yang sama.
- Finishing
Sebagai finishing, kembali usapkan kain microfiber yang bersih ke permukaan mobil dan kacanya. Jangan lupa melakukan aplikasi ulang jika dirasa efeknya mulai hilang dan air hujan mulai menempel kembali.
Sebaiknya, gunakan microfiber khusus kaca mobil, sebab permukaannya lebih halus dan tidak akan menggores kaca. Selain itu, aplikasikan dengan cara mengusap menggunakan gerakan memutar agar hasilnya lebih maksimal.
Jangan lupa juga untuk selalu membaca dan mengikuti petunjuk penggunaan yang tertera, sebab beberapa produk tertentu kemungkinan memiliki cara aplikasi yang berbeda. Dengan menggunakan water repellent secara teratur, maka tampilan mobil Anda akan tetap terjaga.
Segera kunjungi website https://suzukiaceh.co.id/ untuk mendapatkan tips otomotif lainnya.